 |
| Personil Pomal Lantamal IV saat melakukan pemeriksaan surat kendaraan sepeda motor milik dari salah satu personil TNI AL yang melintas di Jl. Hj Agus Salim dan Jl. Rumah sakit Kota Tanjungpinang Kepulauan Riau (Kepri), Senin (8/2/2021). |
Dinamika Kepri, Tanjungpinang - Setelah melakukan Ops Gaktib Gab di sejumlah Tempat Hiburan Malam (THM) Tanjungpinang pada hari minggu (7/2/2021) dini hari, Polisi Militer Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Pomal Lantamal) IV Tanjungpinang, kembali melaksanakan gelar Operasi Penegakkan Ketertiban (Opsgaktib) rutin TW I TA.2021 dengan Sandi Operasi “WASPADA WIRA PARI.
Kegiatan tersebut berlangsung dipimpin oleh Komandan Pom Lantamal IV, Letkol Laut (PM) Dedy Ary Yuanto, bertempat di Jl. Hj Agus Salim dan Jl. Rumah sakit Kota Tanjungpinang Kepulauan Riau (Kepri), Senin (8/2/2021).
Baca juga: Ciptakan Suasana Aman dan Kondusif, Pom Lantamal IV Gelar Ops Gaktib Gab di Sejumlah THM
Operasi Gaktib TW. I TA.2021 yang di selenggarakan Pom Lantamal IV itu bertujuan untuk melaksanakan penegakan hukum serta tata tertib prajurit dan PNS di wilayah hukum Lantamal IV.
Sebelum melaksanakan Opsgaktib prajurit Pom Lantamal IV mendapatkan arahan dari Danpom Lantamal IV di Mako Pomal Jl. Merdeka nomor 4 Tanjungpinang.
"Sebelum melakukan pemeriksaan terhadap prajurit, petugas harus sudah tertib dan disiplin, sehingga bisa menegakan aturan dengan benar dan tegas," kata Letkol Laut (PM) Dedy Ary Yuanto.
Baca juga: Tingkatkan Disiplin Prajurit dan PNS, Pom Lantamal IV Gelar Gaktib
Lebih lanjut dikatakannya, dalam pelaksanaan operasi penegakan ketertiban kali itu yakni menekankan tentang ketertiban penggunaan atribut TNI dan kelengkapan surat-surat kendaraan bermotor dinas maupun kendaraan pribadi bagi seluruh prajurit dan PNS yang berdinas di wilayah Lantamal IV dan sekitarnya, serta disiplin pengunaan masker.
Katanya, jika ada yang tidak bisa menunjukan kelengkapan surat-surat kendaraannya, maka yang bersangkutan akan diberikan sanksi tilang.
“Pada pelaksanaan Opsgaktib kali ini dapat berjalan dengan tertib, dan bagi prajurit dan PNS yang tidak bisa menunjukan kelengkapan surat-surat kendaraan, akan diberikan sanksi berupa tilang," tutupnya. (Ril)