 |
| Suasana peresmian Pasar TPID 2 Dreamland di Tanjung Riau, Sabtu (23/01/2021). |
Dinamika Kepri, Batam - Pasar Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID 2 Dreamland) yang dibuat oleh Satgas Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Kelurahan Tanjung Riau Kecamatan Sekupang, Batam, hari ini diresmikan oleh Walikota Batam Muhammad Rudi, Sabtu (23/01/2021).
Peresmian itu tersebut dihadiri oleh Kementrian Perdagangan Sihar Hadjopah Pohan, Asisten Deputi Pelayanan Publik Kementrian PAN RB Jefrey erlan Muller, Kapolresta Barelang Kombes Pol Yos Guntur SIK, Dandim 0316 Kota Batam Letkol Kav Sigit dharma Wiryawan, Danlanal Kota Batam Kolonel Laut (P) Sumantri K, MM, Wakil Ketua DPRD Kota Batam Kamaludin, Musni Hardi Kepala KPWBI Kepulauan Riau, Kasubdit 1 Reskrimsus Polda Kepri Akbp Tidar wulung Dahono SH, SIK, MH, Kepala Bea Cukai Batam Susila Brata, serta Kepala Karantina Pertanian Batam Joni Anwar.
Dalam kegiatan tersebut Walikota Batam H. M. Rudi mengatakan, karena pandemi Covid-19 yang masih melanda, sehingga Pasar TPID ini perlu agar harga kebutuhan bisa terjangkau.
"Pasar TPID ini di bentuk supaya masyarakat bisa menjangkau harga kebutuhan di saat situasi Covid 19 seperti saat ini," kata Rudi.
"Pasar ini menampung tiga kecamatan antara lain Sekupang, Batu aji dan Sagulung. Mudah-mudahan Kota Batam bisa jadi penghasil Sembako, karena sembako di Kota Batam tidak mencukupi. di Kota Batam ada dua kegiatan yanga juga tersebar yakni kegiatan industri dan kegiatan parawisata. Oleh karna itu, masyarakat harus tetap mematuhi protokol kesehatan (5M). Dan semoga penyebaran Covid 19 di Kota Batam menurun sampai vaksin selesai didistribusikan," lanjutnya.
Selain itu, Kapolresta Barelang Kombes Pol Yos Guntur juga mengapresiasi Pembentukkan Pasar TPID itu. Ia berharap, dengan adanya Pasar TPID tersebut, dapat bermanfaat dan membantu kebutuhan pokok masyarakat dengan harga terjangkau.
"Diharapkan pasar TPID mampu mewujudkan sinergitas seluruh stake holder terkait untuk bersama sama melakukan pencegahan covid-19 dan upaya untuk memulihkan ekonomi nasional di tengah-tengah pandemi Covid-19 seperti saat ini," ujar Kapolresta Barelang. (Ril)