Paparkan Kesiapan Sambut New Normal, Walikota Rudi: Di Batam Kita Bersatu

Paparkan Kesiapan Sambut New Normal, Walikota Rudi: Di Batam Kita Bersatu

Walikota Batam, Muhammad Rudi saat memaparkan kesiapan Batam menyambut new normal kepada Kapolda Kepri di Mapolresta Barelang, Rabu (27/5).

Dinamika Kepri, Batam - Walikota Batam, Muhammad Rudi menghadiri kegiatan silaturahmi dengan Kapolda Kepri, Irjen Aris Budiman di Mapolresta Barelang, Rabu (27/5).

Pada kesempatan silaturahmi tersebut, Walikota menjelaskan tentang kondisi Batam secara singkat terutama situasi di masa pandemi corona virus disease (Covid-19) saat ini.

"Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) di Batam kompak Pak Kapolda. Di Batam kita bersatu. Di masa pandemi ini, kita sudah menjalankan apa yang diatur Menteri Kesehatan tentang penanganan Covid-19," ujar Rudi yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam.

Saat ini, sambungnya, Kota Batam sedang mempersiapkan pelaksanaan tatanan hidup baru atau new normal. Rencananya new normal tersebut mulai berlaku mulai 15 Juni mendatang.

Sesuai dengan arahan pemerintah pusat yang menjadikan Kepri sebagai proyek percontohan bersama Bali dan Yogyakarta. Khususnya di sektor kepariwisataan, mengingat Batam sebagai bagian dari Kepri menjadi tiga besar daerah penyumbang kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia.

Rudi mengatakan mulai 15 Juni nanti, seluruh kegiatan ekonomi akan dibuka kembali. Namun tetap wajib menjalankan protokol kesehatan. Seperti mengenakan masker, menyiapkan hand sanitizer, serta menerapkan physical distancing.

"Waktunya tinggal 14 hari lagi untuk mensterilkan jelang new normal. Yaitu melalui pembatasan aktivitas masyarakat dengan penerapan protokol kesehatan. Untuk pengawasan, personel Satpol PP dan Ditpam kurang kuat. Maka butuh bantuan TNI-Polri," tuturnya.

Ia juga memaparkan dukungan pihak lain dalam upaya percepatan penanganan Covid-19 di Batam. Banyak bantuan yang diberikan pengusaha dan masyarakat umum, bahkan dari negara tetangga agar Covid-19 di Batam segera terselesaikan.

Kata Walikota, bantuan yang diterima Batam beragam fungsi, mulai dari alat uji laboratorium Polymerase Chain Reaction, rapid diagnostic test, alat pelindung diri lengkap untuk kebutuhan tim medis, hingga bahan pangan pokok untuk dibagikan ke masyarakat. (Ril)
Halaman :

Lebih baru Lebih lama