
Hal itu dilakukan dalam suatu upacara militer di Lapangan Sepak Bola Latief Muhamad, Kelurahan Sambau, Kecamatan Nongsa, Batam, Kepulauan Riau, Kamis (26/9).
Dengan ditutupnya kegiatan tersebut, maka berakhir semua pekerjaan yang bersifat fisik dan non fisik yang telah digelar selama 60 hari, yaitu di Kelurahan Sambau Kecamatan Nongsa dan Kelurahan Sembulang Kecamatan Galang Kota Batam.
Kegiatan fisik di Kelurahan Sambau meliputi renovasi Tribun dan WC Lapangan Sepak Bola Latief Muhamad, renovasi lapangan bola volley, renovasi lapangan sepak takraw dan masjid An-Nur, yang sudah rampung pengerjaan dengan yang sangat memuskan, sedangkan di Kelurahan Sembulang Kecamatan Galang merenovasi Mesjid Nurul Jihad dan Posyandu Sri Purnama sudah selesai 100 persen dengan hasil yang sama.
Sedangkan kegiatan non fisik meliputi kegiatan komunikasi sosial (Komsos), dan Bhakti Kesehatan didua tempat yang sama.
Untuk kegiatan Komsos, dibagi untuk kalangan masyarakat dan anak-anak pelajar SMA. Bagi masyarakat meliputi materinya tentang Keamanan Laut dan Pelayaran, Penyelundupan dan Perdagangan, Perikanan dan Narkoba, sedangkan untuk kalangan pelajar SMA, materinya tentang Hukum, Mengatasi Berita Hoax, Bela Negara dan Kesehatan.
Sedangkan untuk Bakti Kesehatan, meliputi kegiatan pengobatan umum, sunatan masal, pengobatan gigi dan pelayanan KB.
Pada amanatnya yang dibacakan langsung oleh Plt Gubernur Provinsi Kepri mengatakan bahwa
“Atas nama Pemerintah Provinsi Kepri, saya memberikan apresiasi yang setinggi-tinggi kepada suluruh personil yang tergabung dalam Satgas Opster TNI Galang 01 TA 2019,” kata Isdianto.
“Semua telah bahu membahu bersama instansi pemerintah daerah, tokoh masyarakat, serta pemuda, berupaya mengatasi masalah sosial kemanusian, utamanya dalam peningkatan perekonomian masyarakat yang menjadi sasaran pelaksanaan Opster TNI," sambungnya.
Lebih jauh dikatakan bahwa Opster TNI tersebut juga sangat mencermin budaya asli Indonesia, yakni budaya gotong royong. Hal ini tercermin dari adanya kebersamaan, serta kesetiakawanan sosial dalam wadah persatuan dan kesatuan.
Mengakhiri, Isdianto mengatakan harapannya agar hal itu juga dilaksanakan di tempat lain
“Semoga ke depan, kegiatan ini dapat dilaksanakan pula di daerah-daerah lainnya di Kepri. Apa yang telah disumbangkan TNI melalui kegiatan ini, kiranya dapat memberi manfaat kepada masyarakat di wilayah sasaran," tutupnya.
Opster TNI Galang ini sebelumnya berjalan di bawah pimpinan langsung Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) IV Laksamana Pertama TNI Arsyad Abdullah yang mana sebagai Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Opster TNI Galang 01 TA 2019.
Selain itu, Dansatgas Opster TNI Galang 01 TA 2019 ini juga membawahi Komandan Sub Satgas Fisik yang dijabat oleh Danlanal Batam Kolonel Laut (P) Alan Dahlan dan Komandan Sub Satgas Non Fisik dijabat oleh Aspotmar Danlantamal IV Kolonel Laut (P) Arief Meidyanto. ( Ril)
Halaman :